Tahun 2019 kondisi perekonomian dunia melemah akibat dari perang dagang Amerika dan Cina, Resesi di Amerika, Mesin ekonomi Eropa melambat dan melemahnya ekonomi Cina. Peristiwa tersebut mengakibatkan sejumlah negara juga berdampak bukan tidak mungkin Indonesia juga terkena imbasnya yaitu resesi. Menurut World Bank, Indonesia rentan terjadi resesi karena arus kas yang masuk melalui portfolio yang selama ini menambal defisit berjalan sehingga harus mewaspadai capital outflows . Menambal defisit berjalan dengan arus kas melalui instrument portfolio merupakan kesalahan karena merupakan Hot Money mudah datang dan pergi. Untuk menghindari hal tersebut, Sinyal terjadi resesi yaitu ketika ada beberapa dari pertumbuhan melambat, tetapi masih produktif. Tanda dari resesi terjadi di salah satu ekonomi terkemuka seperti manufaktur ( www.cnbcindonesia.com ). Adanya masalah ekonomi global juga mempengaruhi aktivitas perekonomian salah satunya merger dan akuisisi (M&A). Dilansir pada bisni...
"Usaha lebih itu capek! Tapi kita tidak mau bodoh!" - Hutata